Jumat, 25 April 2014
Interpersonal Skill 1
Merealisasikan Ide Bisnis
Untuk merealisasikan sebuah ide bisnis kita butuh konsep yang pas dan
matang agar usaha yang sedang atau akan kita lakukan bisa menjadi ide
bisnis yang baik dan sukses. Dibawah ini ada beberapa konsep untuk
dapat merealisasikan ide bisnis anda :
KEINGINAN
Untuk melakukan suatu bisnis kita tidak hanya ingin saja tetapi harus mengambil tindakan dan melakukannya, seberat apapun atau semustahil apapun keinginan kita itupun bisa terwujud jika kita juga memiliki keyakinan yang besar dalam mewujudkannya. Dan juga kita untuk mensukseskan diri kita, kita harus mengetahui seberapa besar kemampuan diri kita, karena itu sebagai acuan kita untuk meraih kesuksesan itu.
PERSIAPAN
Dalam suatu bisnis kita tidak hanya dituntut untuk siap saja, tetapi kita harus melakukan persiapan sebelum melakukan bisnis tersebut agar bisa melihat target dan tujuan dari bisnis kita. Serta persiapan yang kita rancang harus detail dan jelas agar klien atau konsumen bisa mengetahui lebih jelas dan yakin akan bisnis yang kita lakukan nanti.
USAHA
Setelah semua dilaksanakan kita harus melakukan semua usaha agar bisnis kita bisa berjalan, dan yang kita lakukan adalah bergerak sekarang bukan besok atau pun lusa tetapi sekarang juga. Karena dari sekarang lah kesuksesan kita bisa tercapai dengan baik. Dan jika realisasi mengalami kendala maka temukan solusinya karena itu bertujuan untuk memperlancar usaha kita.
KEINGINAN
Untuk melakukan suatu bisnis kita tidak hanya ingin saja tetapi harus mengambil tindakan dan melakukannya, seberat apapun atau semustahil apapun keinginan kita itupun bisa terwujud jika kita juga memiliki keyakinan yang besar dalam mewujudkannya. Dan juga kita untuk mensukseskan diri kita, kita harus mengetahui seberapa besar kemampuan diri kita, karena itu sebagai acuan kita untuk meraih kesuksesan itu.
PERSIAPAN
Dalam suatu bisnis kita tidak hanya dituntut untuk siap saja, tetapi kita harus melakukan persiapan sebelum melakukan bisnis tersebut agar bisa melihat target dan tujuan dari bisnis kita. Serta persiapan yang kita rancang harus detail dan jelas agar klien atau konsumen bisa mengetahui lebih jelas dan yakin akan bisnis yang kita lakukan nanti.
USAHA
Setelah semua dilaksanakan kita harus melakukan semua usaha agar bisnis kita bisa berjalan, dan yang kita lakukan adalah bergerak sekarang bukan besok atau pun lusa tetapi sekarang juga. Karena dari sekarang lah kesuksesan kita bisa tercapai dengan baik. Dan jika realisasi mengalami kendala maka temukan solusinya karena itu bertujuan untuk memperlancar usaha kita.
HardSkill Vs SoftSkill
DEFINISI SOFTSKILL
DEFINISI HARDSKILL
Hardskill disini artinya merupakan penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi, dan keterampilan teknis yang berhubungan dengan bidang ilmunya. Sementara itu, soft skills adalah keterampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (interpersonal skills) dan keterampilan dalam mengatur dirinya sendiri (intrapersonal skills) yang mampu mengembangkan unjuk kerja secara maksimal (Dennis E. Coates, 2006).
Hardskill adalah keterampilan teknis yang melekat atau dibutuhkan untuk profesi tertentu. Contoh: insinyur mekanik membutuhkan keterampilan bekerja dengan permesinan, programmer harus menguasai teknik pemrograman dengan bahasa tertentu.
Reference :
http://arhamulwildan.blogspot.com/2012/03/pengertian-hardskill.html
DIMANA HARDSKILL DAN SOFTSKILL ITU DITERAPKAN ?
Hardskill dan softskill harus dimiliki oleh setiap karyawan karena sangat berperan penting dalam sebuah perusahaan yang ingin berkembang. Jika seseorang sudah mahir dalam hardskill sekaligus pandai dalam softskillnya maka orang tersebut menjadi sebuah daya tarik dari perusahaan yang ingin mereqrut pegawai baru. Dengan softskill yang dimiliki oleh seseorang maka diharapkan orang yang telah mahir di hardskill bisa mengimplementasikan softskillnya, yaitu bisa bekerja sama dalam sebuah tim yang dimana banyak pekerjaannya dilakukan secara beregu atau tim.
Dari definisi di atas maka kita bisa ambil kesimpulan bahwa dalam dunia kerja itu hardskill dan softskill sangatlah erat kaitannya. Apabila seseorang memiliki hardskill tetapi tidak memiliki softskill maka dalam dunia kerja orang tersebut tidak akan bisa menjadi seseorang yang sukses dalam membangun karirnya. Akan tetapi apabila seseorang memiliki hardskil dan softskill yang dikembangkan dengan baik maka tidak di ragukan lagi masa depannya. Karena berdasarkan penelitian dan hasil survey perusahaan – perusahaan besar lebih cenderung memilih dalam pereqruitment karyawannya yang memiliki softskill dan hardskill dengan baik.
Untuk itu mahasiswa perlu mempersiapkan dirinya dengan mengembangkan hard skill sebagai dasar untuk melamar pekerjaan dan diimbangi dengan soft skill sebagai landasan untuk melakukan pekerjaan. Karena hampir semua perusahaan dewasa ini mensyaratkan adanya kombinasi yang sesuai antara hard skill dan soft skill, apapun posisi karyawannya. Bagi perekrutan karyawan bagi perusahaan pendekatan hard skill saja kini sudah ditinggalkan. Percuma jika hard skill baik, tetapi soft skillnya buruk. Hal ini bisa dilihat pada iklan-iklan lowongan kerja berbagai perusahaan yang juga mensyaratkan kemampuan soft skill, seperi team work, kemampuan komunikasi, dan interpersonal relationship, dalam job requirementnya.
Pengusaha VS Pedagang
Sejatinya
pedagang dan pengusaha itu berbeda. Ini dapat dilihat dari definisi dan
pengertiannya. Mari kita kupas apakah perbedaan diantara kedua pengertian ini :
- Pedagang
Seseorang
yang mempunyai pemikiran untuk menjual barang dagangan mereka kepada konsumen yang
bertujuan hanya untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari saja tanpa ingin
keuntungan yang lebih banyak. Mereka membeli barang dari supplier dan
menjualnya kepada konsumen, dan itu dilakukan setiap harinya tanpa berfikir
bagaimana cara menambah omset mereka agar barang dagangan mereka jual lebih
beraneka ragam.
- Pengusaha
Seseorang yang mempunyai ide-ide bisnis
yang sangat baik. Menganalisa peluang atau keingininan pasar yang ada di masyarakat.
Dengan cara menganalisa peluang-peluang tersebut mereka dapat memiliki sebuah
ide bisnis yang berbeda yang tidak terfikirkan oleh orang lain. Dengan adanya
ide bisnis yang pintar ini tentunya dapat menghasilkan keuntungan yang tidak
sedikit pula.
Ada
3 cara yang dapat kita lakukan untuk menjadi pengusaha, diantaranya yaitu :
1. Diciptakan
Menganalisa
peluang-peluang bisnis yang ada. Membuat sebuah inovasi - inovasi baru yang
belum terfikirkan oleh orang lain.
2. Dimodifikasi
Dari
produk yang sudah ada, kita dapat melakukan penambahan atau perubahan pada
produk tersebut dengan tujuan agar konsumen dapat tertarik kepada produk kita
dibandingkan dengan produk yang sudah ada sebelumnya.
3. Diduplikasi
Senin, 14 April 2014
PERSEPSI
Pengertian Persepsi
adalah sebuah proses saatindividumengaturdanmenginterpretasikankesan-kesansensorismerekagunamemberikanartibagilingkunganmereka
Faktor Yang Mempengaruhi :
• Faktorpadapemersepsi:
– orang ygmempersepsikansesuatutergantungdari:
– sikap, motif, kepentingan, pengalaman, pengharapan.
• Faktorpada target:
– tergantungdarihalbaru, gerakan, bunyi, ukuran, latar
– belakang, kedekatan.
• Faktorpadasituasi:
– waktu, keadaan, keadaansosial.
6 UnsurBudaya yang mempengaruhi Persepsi
• Kepercayaan (beliefs), nilai ( values ), sikap ( attitude )
• Pandangandunia ( world view )
• Organisasisosial ( sozial organization )
• Tabiatmanusia ( human nature )
• Orientasikegiatan ( activity orientation )
• Persepsitentangdiridan orang lain ( perseption of self and other )
3 Unsurdalampersepsi
• Pengamat
• Objekpersepsi
• Konteks yang berkaitandenganobjek yang diamati
Kegagalan dan kekeliruan dalam persepsi
• Kesalahanatribusi :atribusiadalah proses internal dalamdirikitauntukmemahamipenyebabperilaku orang lain.
• Efekhalo :merujukpadafaktabahwabegitukitamembentukkesanmenyeluruhmengenaiseseorang, kesan yang menyeluruhinicenderungmenimbulkanefek yang kuatataspenilaiankitaakansifat- sifatnya yang spesifik.
• Stereotip :adalahmengeneralisasikan orang – orang berdasarkansedikitinformasidanmembentukasumsimengenaimerekaberdasarkankeanggotaanmerekadalamsuatukelompok.
Pembentukankesan
• Meperhatikandirisendiri
• Konsepdiriadalahkesananda yang relatifstabilmenegenaidirisendiri.
• Umpanbalikadalahsikap yang menunjukansikapresponataumenanggapilawan main
• Rasa malu
• Ramalan yang dipenuhidirisendiri
• Atribusipelaku
Variable yang mempengaruhi kecermatan persepsi
• Ada orang – orang yang lebihmudahmenilaidari orang –orang lainnya, mungkinmerekalebihterbukamengenaidirisendiri
• Beberapasifatlebihmudahdiniaidaripadabeberapasifatlainnya
• Kita dapatmenilai orang lebihbaikbila orang tersebutmiripdengankita
Empati
" Pahamidenganbaikdirisendiri, makaakandenganbaikdapatmemahami orang lain "
" Apapun Yang TerjadidalamdiriSaya, SemuaKarenaSAYA "
"Memilah, Memilih, MemutuskanSesuatumerupakansikaptanggungjawab"
" SAYAbutuh ORANG LAIN, tapi ORANG LAIN, BelumTentuButuh SAYA "
NASIB
VS
TAKDIR
NASIB
DAPAT DIUBAH
TAKDIR
TIDAK DAPAT DIUBAH
MAKA, UNTUK SUKSES, JAUHI :
•Belajarsedikit, Seakan – akanmampu
•Instantapiingincepatsukses
•Semangat di depan, malaskemudian
•Tujuan yang ndakjelasseakanjelas
INTINYA :
Bagaimana SAYA merubah NASIB
JADI LEBIH BAIK
DenganMerubah TINDAKAN SAYA
Terhadap Orang Lain LebihBaik
4 Pilar Keterampilan Hidup
Terdapat 4 Pilar dalam keterampilan hidup. yaitu :
1. PERSONAL (INDIVIDU)
Ada proses yang melalui 3 tahap untuk menjadi sesorang yang hebat. Tahapannya adalah :
- SOS (Sense Of Self) : bagaimana kita mempunyai kepekaan terhadap diri kita sendiri. diharapkan manusia tersebut memahami diri sendiri (TAU DIRI)
- PM ( Personal Master) : Tuhan bagi dirinya sendiri dan tidak mudah terpengaruh
- PP (Personal Power) : (Kewibawaan dan Kharisma) dari sifat wibawa dan kharisma yang dimiliki akan timbul sikap bijaksana
Adalah system yang dijalankan dari personal individu yang baik. meliputi SOS, PM, dan PP.
3. STRATEGY THINKING SKILL
Strategi yang dijalankan harus sesuai dengan system kinerja yang baik
4.RELATIONAL THINKING SKILL
Relasi / Hubungan antara personal, system, dan strategy untuk mendapatkan ketrampilan hidup dan etika profesi.
Sebuah etika profesi yang baik tidak akan berjalan dengan sempurna tanpa memperbaiki personal kita terlebih dahulu, meskipun keempat pilar tersebut sudah diimplmentasikan. begitu juga sebaliknya.
Langganan:
Komentar (Atom)